Bengkulu, Kemarin, 4 Juni 2024 – Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu mengadakan debat untuk calon Gubernur dan Wakil Gubernur Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM KBM) FP UNIB. Acara ini bertema "Integrasi Manajemen BEM KBM Profesional dan Sinergis di Universitas Bengkulu untuk Menciptakan Pemuda Unggul" dan menampilkan dua pasang calon yang bersaing.
Pasangan Calon 1:
Jutian Aprillo (Kehutanan)
Choirul Huda Pamungkas (Agribisnis)
Pasangan Calon 2:
M Hafidz (Agroteknologi)
Khella Juliana (Teknologi Industri Pertanian)
Proses Debat
Debat yang dimulai pukul 08.40 WIB dibuka dengan perkenalan dari masing-masing pasangan calon dan penyampaian visi serta misi mereka. Moderator acara memperkenalkan diri dan menjelaskan teknis debat kepada semua peserta yang hadir secara offline dan online.
Sesi Pertama: Perkenalan dan Penyampaian Visi-Misi
Pasangan calon pertama, Jutian Aprillo dan Choirul Huda Pamungkas, berbagi visi tentang pengembangan kepemimpinan inklusif yang berfokus pada keberlanjutan lingkungan dan peningkatan kesejahteraan mahasiswa. Pasangan calon kedua, M Hafidz dan Khella Juliana, menitikberatkan visi mereka pada inovasi teknologi di sektor pertanian dan penguatan kolaborasi antara mahasiswa dengan pihak eksternal.
Sesi Kedua: Pertanyaan dari Wakil Dekan III dan Panelis Fakultas
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Dr. Hesti Pujiwati, S.P., M.Si., menantang kedua pasangan calon dengan pertanyaan tentang strategi mereka untuk mengatasi tantangan kepemimpinan di era digital. Ini diikuti oleh pertanyaan dari panelis fakultas Ir. Edi Sutrisno, M.Sc., yang menekankan bagaimana mereka akan mengintegrasikan program kerja profesional dan sinergis.
Sesi Ketiga: Pertanyaan dari Panelis
Panelis dari Dewan Perwakilan Mahasiswa dan Gubernur BEM periode 2023 mengajukan serangkaian pertanyaan tentang isu-isu yang dihadapi mahasiswa. Kedua pasangan calon merespons dengan jelas dan memberikan solusi konkret yang diharapkan dapat membawa perubahan positif.
Sesi Keempat: Pertanyaan dari Audiens
Audiens, baik yang hadir secara offline maupun online, memiliki kesempatan untuk mengajukan pertanyaan langsung kepada pasangan calon. Pertanyaan-pertanyaan ini mencakup berbagai topik, mulai dari kebijakan lingkungan kampus hingga peningkatan kualitas pendidikan.
Sesi Kelima: Pertanyaan Antar Pasangan Calon
Pada sesi ini, masing-masing pasangan calon saling mengajukan dan menjawab pertanyaan, menunjukkan kemampuan debat dan pemahaman mendalam mereka tentang isu-isu yang diangkat.
Penutupan
Debat ditutup dengan pernyataan penutup dari kedua pasangan calon. Jutian Aprillo dan Choirul Huda Pamungkas menegaskan kembali komitmen mereka untuk menjadi pemimpin inklusif yang responsif terhadap kebutuhan mahasiswa. Sementara itu, M Hafidz dan Khella Juliana menekankan pentingnya inovasi dan kolaborasi dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi semua mahasiswa FP UNIB.
Debat ini bertujuan untuk membantu mahasiswa membuat keputusan yang tepat tentang pemimpin BEM KBM FP UNIB masa depan mereka dan mendorong partisipasi aktif dalam proses demokrasi kampus.